MINGGU 31 jully : Hanya Allah Lah Yang Tau, Desas-Desus Tentang Kiamat, Mari Perba....
TRIIBUNNEWS.COM - JAKARTA – Diketahui sebelumnya kelompok End Times Propechies menyebutkan bahwa tanggal 29 Juli 2016 akan menjadi akhir dari kehidupan di dunia atau “Kiamat”. Akan tetapi, spekulasi ini tidak benar adanya, buktinya sekarang pun kehidupan dibumi masih baik-baik saja.
Intinya hanya satu mari perbaiki amal kita dengana adanya berita berita tersebut..
Sebelumnya End Times Propechies menyebutkan bahwa Kiamat 29 Juli 2016 dengan mengunggah video berdurasi 17 menit berjudul “Why The World Will End Surely On 29 July 2016″.
Didalam video tersebut menjelaskan bahwa bumi akan mengalami peristiwa geomagnetik di mana Kutub Utara perlahan-lahan bergerak ke kutub magnetik utara. Hal ini disebabkan karena pergeseran besi cair di inti Bumi.
Usut punya usut bukan hanya pertama kali ini saja End Times Propechies menyebarkan isu Kiamat. Sebelumnya kelompok ini pernah mengabarkan bahwa bumi akan hancur pada 6 Mei 2016 lalu. Setelah itu kelompok ini juga pernah menyebutkan bahwa Barack Obama akan mengungkap jika ia adalah seorang Anti-Kristus pada Juni. Akan tetapi semuanya itu hanya bohong tak ada kenyataannya.
NASA pun menyangkal isu yang dikabarkan mengenai Kiamat 29 Juli 2016 yang dilakukan oleh End Times Propechies. NASA memberikan informasi ilmiah bahwa bumi telah mengalami perputaran geomagnetik secara penuh setiap 780 ribu tahun. Kutub magnetik akan bergerak perlahan di muka Bumi selama ribuan tahun. Para ilmuwan pun mencatat bahwa selama ini kutub bumi telah bergeser sejauh 965 kilometer.
Dari perolehan informasi yang ada kutub utara telah meningkat pergerakannya sejak abad ke-20 dan saat ini telah bergeser sekitar 64,3 kilometer per tahun. Dan NASA pun menjelaskan bahwa pergerakan tersebut bertambah cepat kisaran tanggal antara 14 Juli hingga 19 Agustus. Maka dari itu, penjelasan NASA tersebut adalah kenyataan ilmiah yang bisa melumpuhkan klaim Kiamat atas kelompok End Times Propechies.
Pergeseran goemagnetik saat ini memang sedang berlangsung, seperti yang dikonfirmasi oleh NASA. Namun masyarakat dunia diharapkan tak usah terlalu khawatir karena semua itu adalah hal yang wajar dan penduduk Bumi sulit untuk melihatnya.
“Kondisi yang menyebabkan berbaliknya kutub tak sepenuhnya dapat diprediksi. Tak ada catatan geologi yang menunjukkan bahwa skenario kiamat yang berhubungan dengan berbaliknya kutub harus ditanggapi dengan serius,” ujar NASA.
Sumber 1 Liputan6.com
sumber 2 indoberita.com
Editor riki yuana
0 Response to "MINGGU 31 jully : Hanya Allah Lah Yang Tau, Desas-Desus Tentang Kiamat, Mari Perba...."
Posting Komentar